MILK
HISTORY
Pada zaman dahulu, susu telah dipakai sebagai bahan pokok pangan manusia. Manusia mengambil susu dari hewan yang memiliki kelenjar susu, seperti sapi, kuda dan domba. Sapi dan domba mulai dijinakkan sejak 8000 SM untuk diambil daging, bulu dan susunya. Di Timur Tengah, susu bahkan terfermentasi menjadi keju oleh para pengembara gurun di sana. Diperkirakan susu mulai masuk ke dataran Eropa pada abad 5000 SM melewati daerah Anatolia. Sementara, susu mulai masuk ke Inggris pada periode Neolitik.
Penggunaan keju dan susu dari Timur Tengah lewat Turki mulai dikenal oleh bangsa Eropa pada zaman Pertengahan.Kemudian, pada abad ke-15, para pelaut mulai membawa sapi perah untuk dipelihara dan diternakkan di dataran Eropa untuk konsumsi susu. Susu sapi sendiri baru dikenal oleh bangsa Indonesia lewat penjajahan Hindia Belanda pada abad ke 18.
NUTRIENT CONTENT
Komposisi susu diantaranya terdiri atas air, bahan kering, lemak, bahan kering tanpa lemak, protein, dan laktosa. Setiap hewan memiliki komposisi susu yang berbeda-beda, baik antar hewan, antar jenis, maupun antar bangsa hewan. Susu sapi memiliki kadar lemak 3,1%, protein 2,8%, bahan kering 11,2%, bahan kering tanpa lemak 8,1%.[10] Sedangkan komposisi susu kambing terdiri atas kadar lemak 6,34%, protein 4,97%, bahan kering 15,32%, bahan kering tanpa lemak 8,97%.[11] Berdasarkan hasil komposisi tersebut, dapat disimpulkan bahwa bahan kering, kadar lemak, dan protein susu kambing lebih tinggi daripada susu sapi. Kandungan omega-3 dalam susu sapi dapat ditingkatkan melalui pemberian pakan kaya omega-3 seperti campuran garam kering karboksilat [12] Kombinasi selang pemerahan yang berbeda berpengaruh (P<0.05) terhadap produksi dan laju sekresi susu sapi perah
Komposisi susu diantaranya terdiri atas air, bahan kering, lemak, bahan kering tanpa lemak, protein, dan laktosa. Setiap hewan memiliki komposisi susu yang berbeda-beda, baik antar hewan, antar jenis, maupun antar bangsa hewan. Susu sapi memiliki kadar lemak 3,1%, protein 2,8%, bahan kering 11,2%, bahan kering tanpa lemak 8,1%.[10] Sedangkan komposisi susu kambing terdiri atas kadar lemak 6,34%, protein 4,97%, bahan kering 15,32%, bahan kering tanpa lemak 8,97%.[11] Berdasarkan hasil komposisi tersebut, dapat disimpulkan bahwa bahan kering, kadar lemak, dan protein susu kambing lebih tinggi daripada susu sapi. Kandungan omega-3 dalam susu sapi dapat ditingkatkan melalui pemberian pakan kaya omega-3 seperti campuran garam kering karboksilat [12] Kombinasi selang pemerahan yang berbeda berpengaruh (P<0.05) terhadap produksi dan laju sekresi susu sapi perah
FUNCTION
Susu Tawar Cair Membuat Masakan Creamy dan Lezat
Bagi sebagian orang mungkin terasa aneh mendengar istilah susu diolah menjadi campuran masakan. Susu tawar cair misalnya, bisa digunakan sebagai campuran saus pasta, saus steak, campuran macaroni schotel, dan pure kentang. Dengan menambahkan susu dalam hidangan ini, masakan akan terasa lebih creamy, gurih, dan lezat.
Hidangan berkuah seperti tomato cream soup, sup jagung manis, atau cream soup jamur juga cocok ditambahkan dengan susu tawar cair. Kehadiran susu di dalam soup akan membuat tekstur soup lebih kental, gurih, dan lezat.
Susu tawar cair juga bisa digunakan sebagai pengganti santan. Seperti saat membuat soto betawi, kari ayam, dan bubur kacang hijau. Dengan mengganti santan dengan susu tawar cair, masakan ini akan lebih bergizi dan tekstur makanan menjadi tidak terlalu berminyak.
Susu Bubuk Tingkatkan Citarasa Kue Menjadi Harum, Gurih dan Lezat
Di dalam seni kuliner, susu bubuk lebih sering digunakan sebagai campuran adonan kue. Seperti adonan roti, kue kering atau cake. Susu bubuk juga bisa dilarutkan dengan air dan bisa digunakan sebagai bahan pelarut saus masakan atau pengganti krim kental.
Di dalam pembuatan adonan roti, cake atau kue kering, susu bubuk sebaiknya dicampur dengan bahan kering yang lain. Seperti tepung terigu dan gula halus. Bahan ini kemudian diayak agar mudah tercampur rata dengan bahan lain.
Dengan menambahkan susu bubuk di dalam adonan roti, aroma roti akan lebih harum, tekstur roti lebih lembut, berserat halus, lebih lembab, dan citarasanya lebih lezat. Fungsi susu bubuk di dalam cake juga memberikan aroma cake lebih harum, tektur cake lebih moist dan struktur remah cake lebih lembut. Berbeda dengan kue kering. Dengan menambahkan susu bubuk di dalam adonan kue kering, hasil warna kue akan lebih kuning kecoklatan, aroma kue lebih harum dan rasa lebih lezat. Susu bubuk juga bisa ditambahkan ke dalam adonan kue kering bercitarasa gurih, seperti pada adonan Kaastengels dan kulit pie Penambahan susu bubuk akan membuat kue Kaastengels terasa lebih gurih dan lezat.
Susu Kental Manis Cocok Menjadi Campuran Kue, Minuman, dan Puding
Susu kental manis banyak dijumpai dipasaran. Seperti susu Krimer Kental Manis Carnation. Jenis susu ini sangat cocok menjadi campuran minuman panas, seperti kopi susu, jahe susu, dan teh susu seperti teh tarik. Minuman dingin juga bisa ditambahkan susu kental manis, seperti es sup buah, es buah campur, atau es kelapa kopyor. Dengan menambahkan krimer susu kental manis di dalam minuman ini, citarasa minuman akan terasa lebih nikmat.
Tidak hanya minuman, jika Anda akan membuat cake, pancake, crepe, roti, martabak manis, puding, dan aneka saus dessert susu jenis ini juga bisa ditambahkan sebagai campuran adonan atau pelengkap penyajian. Saat Anda akan membuat vla vanila sebagai isi kue, susu kental manis juga bisa ditambahkan untuk memperkaya citarasa vla menjadi lebih creamy dan legit. Namun perlu diingat, saat membuat adonan puding, masukkan susu kental manis sesaat setelah adonan diangkat dari perapian, aduk rata. Dengan cara ini, susu akan menyatu dengan baik dan tidak pecah.
- Mamfaat susu untuk kesehatan
1. Sumber Kalsium dan Protein
Beberapa produk susu mengandung kalsium dan protein dengan tingkat tinggi, lebih dari kebutuhan harian yang terhadap zat ini. Bahkan produk olahan susu yang rendah lemak, seperti manfaat yogurt atau keju rendah lemak. Hanya secangkir yogurt plain tanpa lemak misalnya, memberikan sepertiga dari asupan kalsium harian yang disarankan dari 17% estimasi asupan protein harian.
2. Menjaga Kesehatan Gigi dan Tulang
Kalsium di dalam susu merupakan zat yang paling penting untuk kesehatan tulang. Kalsium tidak hanya baik untuk pertumbuhan tulang pada anak-anak, namun demikian juga pada orang dewasa sangat dibutuhkan untuk menjaga kekuatan tulang dan mencegah terjadinya resiko osteoporosis.
Harap diperhatikan saat membeli susu, pilihlah susu dengan tambahan vitamin D di dalamnya untuk membantu penyerapan kalsium di dalam tubuh. Kalsium ini juga membantu menjaga gigi tumbuh dengan sehat dan mencegahnya berlubang.
3. Memperbaiki Tekanan Darah
Penelitian yang dilakukan di Spanyol pada lebih dari 5.000 orang dewasa, pada mereka yang dilaporkan mengkonsumsi susu rendah lemak, 54% lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan tekanan darah tinggi selama periode dua tahun.
4. Menjaga Berat Badan
Banyak orang yang meninggalkan susu pada program dietnya. Padahal penelitian menunjukkan bahwa perempuan yang mengkonsumsi susu rendah lemak atau susu skim, dapat menurunkan berat badan lebih dari mereka yang tidak mengkonsumsi susu. Susu dapat menjadi camilan sehat dengan menambahkan potongan manfaat buah-buahan ke dalam segelas susu untuk makan malam.
5. Mengurangi Stress
Minum susu di akhir hari adalah salah satu cara yang baik, setelah penat seharian beraktivitas. Segelas susu hangat akan membantu mengendurkan otot yang tegang dan menenangkan saraf. Jika mungkin anda tidak bisa mendapatkan manfaat kopi karena tidak menyukainya, susu hangat dapat menggantikannya.
6. Meningkatkan Energi Saat PMS
Susu baik dikonsumsi saat masa-masa PMS para wanita untuk meningkatkan energi. Wanita yang lebih banyak mendapatkan kalsium dan vitamin D sepanjang bulan dengan minum susu skim atau susu rendah lemak memiliki risiko lebih rendah untuk mengembangkan PMS, menurut sebuah studi dari University of Massachusetts di Amherst.
7. Mempengaruhi Kesuburan Untuk Mendapatkan Anak
CHARACTERISTIC
1. Warna air susu
Warna air susu dapat berubah dari satu warna kewarna yang lain, tergantung dari bangsa ternak, jenis pakan, jumlah lemak, bahan padat dan bahan pembentuk warna. Warna air susu berkisar dari putih kebiruan hingga kuning keemasan. Warna putih dari susu merupakan hasil dispersi dari refleksi cahaya oleh globula lemak dan partikel koloidal dari casein dan calsium phosphat. Warna kuning adalah karena lemak dan caroten yang dapat larut. Bila lemak diambil dari susu maka susu akan menunjukkan warna kebiruan.
2. Rasa dan bau air susu
Kedua komponen ini erat sekali hubungannya dalam menentukan kualitas air susu. Air susu terasa sedikit manis, yang disebabkan oleh laktosa, sedangkan rasa asin berasal dari klorida, sitrat dan garam-garam mineral lainnya.
3. Berat jenis air susu
Air susu mempunyai berat jenis yang lebih besar daripada air. BJ air susu = 1.027-1.035 dengan rata-rata 1.031. Akan tetapi menurut codex susu, BJ air susu adalah 1.028. Codex susu adalah suatu daftar satuan yang harus dipenuhi air susu sebagai bahan makanan. Daftar ini telah disepakati para ahli gizi dan kesehatan sedunia, walaupun disetiap negara atau daerah mempunyai ketentuan-ketentuan tersendiri.
4. Kekentalan air susu (viskositas)
Seperti BJ maka viskositas air susu lebih tinggi daripada air. Viskositas air susu biasanya berkisar 1,5 – 2,0 cP. Pada suhu 20°C viskositas whey 1,2 cP, viskositas susu skim 1,5 cP dan susu segar 2,0 cP. Bahan padat dan lemak air susu mempengaruhi viskositas. Temperatur ikut juga menentukan viskositas air susu. Sifat ini sangat menguntungkan dalam pembuatan mentega.
5. Titik beku dan titik cair dari air susu
Pada codex air susu dicantumkan bahwa titik beku air susu adalah –0.5000 C. Akan tetapi untuk Indonesia telah berubah menjadi –0.5200 C. Titik beku air adalah 00 C. Apabila terdapat pemalsuan air susu dengan penambahan air, maka dengan mudah dapat dilakukan pengujian dengan uji penentuan titik beku. Karena campuran air susu dengan air akan memperlihatkan titik beku yang lebih besar dari air dan lebih kecil dari air susu. Titik didih air adalah 100°C dan air susu 100.16°C. Titik didih juga akan mengalami perubahan pada pemalsuan air susu dengan air.
6. Daya cerna air susu
Air susu mengandung bahan/zat makanan yang secara totalitas dapat dicerna, diserap dan dimanfaatkan tubuh dengan sempurna atau 100%. Oleh karena itu air susu dinyatakan sangat baik sebagai bahan makanan. Tidak ada lagi bahan makanan baik dari hewani terlebih-lebih nabati yang sama daya cernanya dengan air susu.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Susu
https://mediaindonesia.com/read/detail/136429-kapan-waktu-yang-tepat-untuk-minum-susu
https://www.sahabatnestle.co.id/content/resep/susu-dalam-seni-kuliner.html
https://manfaat.co.id/manfaat-susu

Komentar
Posting Komentar