PAPRIKA
Tanaman ini berasal dari Amerika Selatan tepatnya di Meksiko, Tanaman ini dibawa ke Eropa pada abad ke 16 oleh Christoper Columbus.
Paprika adalah tumbuhan penghasil buah yang berasa manis dan sedikit pedas dari suku terong-terongan atau Solanaceae). Buahnya yang berwarna hijau, kuning, merah, atau ungu sering digunakan sebagai campuran salad. Dalam pengertian internasional, paprika dipakai untuk menyatakan hampir semua varietas Capsicum annuum. Nama-nama tertentu, seperti pepperoni, diberikan untuk paprika dengan ciri penampilan, penggunaan, atau rasa yang khas.
NUTRIENT CONTENT
Kandungan nutrisi paprika per 100 gram
• Kalori: 31
• Air: 92%
• Protein; 1 g
• Karbohidrat: 6 g
• Gula: 4.2 g
• Serat: 2,1 g
• Lemak: 0,3 g
• Jenuh: 0,03 g
• Monounsaturated 0 g
• Tak jenuh ganda: 0,07 g
• Omega 3: 0,03 g
• Omega 6: 0,05 g
• Trans lemak: –
FUNCTION
Manfaat paprika yang paling terkenal adalah untuk membantu mengatasi berbagai kondisi jantung dan pembuluh darah, seperti arteri koroner, penyumbatan pembuluh darah, kolesterol tinggi, dan lain sebagainya. Paprika juga sering digunakan sebagai obat luar untuk mengatasi perut kembung, sakit perut, diare, dan kram perut.
Banyak orang mengoleskan paprika ke kulit untuk mengatasi rasa sakit akibat cacar, osteoarthritis, rheumatoid arthritis, dan fibromyalgia. Terkadang paprika juga digunakan sebagai obat luar untuk nyeri saraf (neuropati) yang diakibatkan oleh diabetes dan HIV, beberapa jenis nyeri saraf (neuralgia), dan nyeri punggung.
Beragam manfaat paprika yang sudah disebutkan di atas masih perlu diteliti lebih lanjut. Itu sebabnya, selalu konsultasi ke dokter sebelum Anda menggunakan paprika sebagai obat herbal.
CHARACTERISTIC
Paprika adalah tumbuhan penghasil buah yang berasa manis dan sedikit pedas dari suku terong-terongan atau Solanaceae). Buahnya yang berwarna hijau, kuning, merah, atau ungu sering digunakan sebagai campuran salad
Sumber
https://id.wikipedia.org/wiki/Paprika
https://www.depokpos.com/2018/08/manfaat-dan-kandungan-gizi-buah-paprika/
KAPULAGA
Kapulaga India diperkenalkan ke Guatemala oleh pengusaha perkebunan kopi asal Jerman, Oscar Majus Kloeffer, sebelum Perang Dunia I. Kini Guatemala menjadi penghasil kapulaga terbesar di dunia, diikuti oleh India. beberapa negara seperti Sri Lanka dan Indonesia juga membudidayakannya. Polong biji Elettaria berwarna hijau terang, sementara polong biji Amomum lebih besar dan berwarna cokelat tua.
| TABEL KANDUNGAN NUTRISI Kandungan Nutrisi Kapulaga per 100 g. | ||
| Principle | Nutrient Value | Percentage of RDA |
| Energi | 311 Kcal | 15.5% |
| Karbohidrat | 68.47 g | 52.5% |
| Protein | 10.76 g | 19% |
| Lemak | 6.7 g | 23% |
| Kolesterol | 0 mg | 0% |
| serat | 28 g | 70% |
| Vitamins | ||
| Niacin | 1.102 mg | 7% |
| Pyridoxine | 0.230 mg | 18% |
| Riboflavin | 0.182 mg | 14% |
| Thiamin | 0.198 mg | 16.5% |
| Vitamin A | 0 IU | 0% |
| Vitamin C | 21 mg | 35% |
| Electrolytes | ||
| Sodium | 18 mg | 1% |
| Potassium | 1119 mg | 24% |
| Minerals | ||
| Calcium | 383 mg | 38% |
| Tembaga | 0.383 mg | 42.5% |
| Zat Besi | 13.97 mg | 175% |
| Magnesium | 229 mg | 57% |
| Manganese | 28 mg | 1217% |
| Phosphorus | 178 mg | 25% |
| Seng | 7.47 mg | 68% |
FUNCTION
Kapulaga sering digunakan sebagai rempah (bumbu) untuk masakan tertentu dan juga untuk campuran jamu atau obat-obatan herbal tradisional. Kapulaga dapat dijadikan anti-depresan, caranya dengan mencampurkannya di air dalam gelas, tunggu hingga mengendap (sekitar 30 menit); sebelum dan saat diminum, dapat diselang dengan menghirup aromanya.
CHARACTERISTIC
biji kapulaga dapat dikenali dari biji polongnya yang kecil, penampang irisan segitiga, dan berbentuk gelendong kumparan, dengan kulit luar yang tipis, dan biji hitam yang kecil.
Sumber
https://id.wikipedia.org/wiki/Kapulaga
https://manfaat.co.id/manfaat-kapulaga-untuk-kesehatan
ANDALIMAN
Salah satu Rempah yang sampai saat ini masih di Budidayakan oleh Petani Suku Batak memiliki Sejarah yang sangat panjang,Bahkan sampai Penjajahan Belanda di Indonesia,
Begitu Eksotisnya Rempah Nusantara ini membuat Perusahaan Persatuan Dagang Belanda untuk Hindia Timur atau VOC (Vereenigde Osst Indische Compagnie) sekitar 400 Tahun yang lalu datang untuk Mengambil dan Memanfaatkan bahkan Menguasai Rempah ini.
Rempah Tuba juaga tidak hanya di kenal di Indonesia saja,bahkan Luar Negri seperti Amerika dan Cina,Rasa Pedas dan membuat Lidah Bergetar yang dihasilkan dari Rempah ini,
Di Luar Negeri Rempah Tuba tidak hanya sebagai Penyedap Rasa Makanan,Bahkan untuk Industri.
Rempah Tuba atau yang lebih dikenal dengan Nama Latin Zanthoxylum memiliki sebutan yang berbeda-beda di Tanah Batak,seperti yang Kita Ketahui Tanah Batak sangat Luas.
Di Daerah Tanah Batak Toba Rempa ini memiliki sebutan Andaliman,di Daerah Simalungun,Tanah Karo dan Dairi Rempa ini memiliki sebutan Tuba,dan di Tanah Tapanuli Selatan Rempah ini memiliki sebutan Syiarnyar.Pemberian Nama atau Sebutan Rempah ini ditentukan oleh Ukuran,Buah dan Bentuk Duri dari yang Melekat pada Rempah tersebut.
NUTRIENT CONTENT
Informasi Rinci Komposisi Kandungan Nutrisi/Gizi Pada Andaliman :
Nama Bahan Makanan : Andaliman
Nama Lain / Alternatif : -
Banyaknya Andaliman yang diteliti (Food Weight) = 100 gr
Bagian Andaliman yang dapat dikonsumsi (Bdd / Food Edible) = 100 %
Jumlah Kandungan Energi Andaliman = 99 kkal
Jumlah Kandungan Protein Andaliman = 4,6 gr
Jumlah Kandungan Lemak Andaliman = 1 gr
Jumlah Kandungan Karbohidrat Andaliman = 18 gr
Jumlah Kandungan Kalsium Andaliman = 383 mg
Jumlah Kandungan Fosfor Andaliman = 107 mg
Jumlah Kandungan Zat Besi Andaliman = 2,9 mg
Jumlah Kandungan Vitamin A Andaliman = 0 IU
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Andaliman = 3 mg
Jumlah Kandungan Vitamin C Andaliman = 14,7 mg
Khasiat / Manfaat Andaliman : - (Belum Tersedia)
Huruf Awal Nama Bahan Makanan : A
FUNCTION
Disamping berfungsi sebagai bumbu masakan tradisional, beberapa penelitian tentang andaliman membuktikan bahwa, buah pada andaliman memiliki aktivitas antioksidan dan antimikroba. Seperti dilansir pada laman perkebunan.litbang.pertanian.go.id, minyak atsiri dari buah andaliman terdiri dari beberapa senyawa terpen seperti geraniol, linalool, dan limonen, yang dilaporkan memiliki sifat antioksidan.
Selain itu, serbuk buah andaliman mampu menghambat pertumbuhan bakteri seperti Eschericia coli, Salmonella typhimurium, Bacillus cereus, Staphylococcus aureus dan Pseudomonas fluorescens.
Berdasarkan sifat antioksidan dan antimikrobanya menjadikan buah andaliman berpotensi sebagai bahan pengawet alami, menggantikan pengawet sintetik yang telah diketahui membahayakan bagi kesehatan manusia. Manfaat lain buah andaliman berdasarkan penelitian adalah sebagai insektisida untuk menghambat pertumbuhan serangga Sitophilus zeamais (hama bubuk jagung). Efeknya berupa daya tolak makan serangga atau mengurangi selera makan serangga.
CHARACTERISTIC
Bentuk andaliman ini kecil dan mirip dengan merica, tidak dipungkiri andaliman juga dijuluki sebagai merica batak. Andaliman merupakan tumbuhan semak, tegak, dengan tinggi mencapai 5 meter. Andaliman juga memiliki aroma yang unik seperti wangi buah lemon. Buah andaliman mengandung senyawa aromatik dengan rasa pedas dan getir yang khas, serta hangat. Mulai dari batang hingga daunnya ditumbuhi duri. Daunnya pun tersebar, bertangkai, majemuk menyirip beranak daun gasal. Daun tersebut juga mengandung kelenjar minyak.
Sumber
https://www.greeners.co/flora-fauna/andaliman-si-pedas-khas-tanah-batak/
https://www.google.com/search?q=ANDALIMAN&safe=strict&client=firefox-b-d&sxsrf=ACYBGNQUeFXAkb2wLrcChE9A83UFTmCyEQ:1574216106238&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwj4mL_-2_flAhXUzzgGHdnpBq8Q_AUoAXoECAsQAw&biw=1366&bih=654#imgrc=PDvNiRoyFLf-NM:



Komentar
Posting Komentar